Foto: dok. detikFinance
Jakarta - BP Migas menargetkan investasi di sektor hulu migas tahun depan bisa mencapai US$ 15,988 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan wilayah kerja (WK) produksi dan eksplorasi.
"Untuk Wk produksi sebesar US$ 13,628 miliar dan , WK eksplorasi sekitar US$ 2,360 miliar," ujar Kepala BP Migas R Priyono di Gedung Patra Jasa, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (30/12/2009).
Menurut Priyono, untuk tahun depan BP Migas akan terus berupaya meningkatkan produksi migas nasional. Hal tersebut dilakukan melalui pengoptimalan operasi fasilitas, mempercepat proses pengeboran dan perawatan sumur, mempercepat produksi lapangan baru, mempercepat proses evaluasi dalam rangka persetujuan Plan of Development, Put on Production, Approval for Expenditure (AFE) dan Work Program and Budgeting (WPnB).
"Namun untuk tahun depan kami akan lebih fokus untuk melakukan maintenance. BP Migas meminta kepada para Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) untuk menyampaikan program maintancenya," ungkap dia.
Ia menambahkan, dengan begitu ia mengharapkan target produksi tahun depan sebesar 965.000 barel per hari bisa tercapai
Buat Tulisan Terbalik Di status FB-mu
14 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar